Puisi tentang air mata yang bermakna
Air mata yang mengalir di bumi ini, Bermakna dalam setiap jerit tangisnya. Suara getaran hati yang mencoba bicara, Melodi rasa yang dalam tiada tara.
Dalam tiap tetes air mata yang turun, Terdapat rahasia dunia yang tersembunyi. Berbisiklah, wahai jiwa yang terluka, Air mata tak hanya dari mata yang keluar.
Cahaya mengalir dalam setiap inti bening, Menghantar pesan-pesan di balik pangkal hati. Air mata yang jernih memberi arti, Tentang kehidupan yang tak selalu indah.
Sebab air mata yang jatuh tanpa henti, Hanyalah lambang perjuangan yang tak pernah patah. Ia mengalir seperti sungai yang mengarungi waktu, Mengiringi langkah jiwa dalam mewujudkan cita.
Kau tak sendiri, wahai manusia yang rapuh, Dalam hatimu, cinta Allah selalu bersemayam. Air mata yang dicurahkan bukanlah lemah, Tapi oase kesungguhan tuk tegar berdiri.
Di setiap butirnya tersimpan pelajaran, Dalam tiap jeda, cobaan berkelana. Air mata adalah kabar dari langit, Pemberi sinyal bahwa hati tak sendiri.
Air mata menguatkan, air mata melebur, Dalam kepedihan terdapat kekuatan yang nyata. Racun-racun kehidupan terurai dalam derai, Mempersiapkanmu untuk bahagia yang sejati.
Sambutlah air mata yang membasahi pipi, Terima dengan rendah hati laku kenikmatan dunia. Di dalam derita terdapat kebijaksanaan, Air mata memberi makna pada segala yang ada.
Jangan sembunyikan, jangan tahan lagi, Biarkan air mata turun yang tak pernah berdusta. Dalam kesedihan kau temukan belas kasih, Api suci yang membawa kedamaian sejati.
Air mata yang mengalir adalah darah rohmu, Dalam samudera cinta tak pernah berhenti. Biarlah setiap tetes menjadi air hujan, Menyembuhkan tanah dan hati yang gersang.
Bangkitlah, wahai jiwa yang merana, Gunakan air matamu sebagai obat penyembuh. Jadikan riak tangismu sebagai pencarian, Jejak menuju surganya purnama akhir zaman.
Ini Air Mata Yang Dicintai Allah SWT | Republika Online
khazanah.republika.co.id
ilustrasi dicintai swt allah republika
Posting Komentar untuk "Puisi tentang air mata yang bermakna"