Puisi Sutardji Calzoum Bachri
Puisi Sutardji Calzoum Bachri: Merentas Batas Kearifan Lokal Sutardji Calzoum Bachri Namanya tersemat indah di benak para penyair negeri ini Rimba sentuhlah hatiku, kan kukenang selalu Kesenian puisi mungkin tak sepopuler dahulu dimata masyarakat Namun mencintai puisi sama halnya mencintai kearifan budaya lokal Dan Sutardji Calzoum Bachri adalah jembatan bagi kita untuk merengkuh kedua hal tersebut Semangat kebersamaan dan nilai-nilai lokal begitu kental Tercipta puisi-puisi cemerlang, menghidupkan rasa rindu yang abadi Sajak-sajaknya melangkah jauh kebhinekaan, menelusuri kisah yang bernada filosofis Pernahkah kita merasa terpanggil, keinginan untuk membangkitkan budaya indonesia? Melalui puisi Sutardji Calzoum Bachri, tercipta gelombang kebangkitan budaya kita Mengundang kita untuk merenungkan apa arti keberagaman Indonesia dalam karya-karyanya Bersama puisi ini, Kahanan dan timba dapat menjadi subyek puisi yang bernada filosofis Atau sebuah lagu rakyat yang bergema kala digemakan Di dalam puisi-puisi Sutardji, terdapat makna yang beragam, syair syahdu dan keindahan dalam ungkapan Sajaknya membawa kita merenungkan kejujuran, keikhlasan dan kebersamaan Puisi Sutardji Calzoum Bachri mengaktualisasikan ideologi kebangsaan Menarik minat untuk mempelajari serta lebih mengenal data-data kebudayaan lokal Puisinya sama dengan segenggam tanagem Akankah puisi Sutardji Calzoum Bachri terus dikenal generasi selanjutnya? Entahlah, tapi dengan ini kita berharap agar puisi-puisinya tetap terkenang selamanya Di tengah lautan kesibukan, terlebih di zaman digital, mari kita merasakan kebahagiaan dan keindahan karya-karya Sutardji Calzoum Bachri.
Posting Komentar untuk "Puisi Sutardji Calzoum Bachri"